
Kondisi warga Pidie Jaya di pengungsian.
NALURINEWS.COM, Meureudu - Kondisi pascabanjir dan longsor di Pidie Jaya semakin memprihatinkan, terutama di posko-posko pengungsian. Kurangnya akses terhadap air bersih dan fasilitas sanitasi yang layak telah memaksa para pengungsi hidup dalam situasi yang berpotensi menimbulkan bencana kesehatan.
Sebagian besar posko dilaporkan tidak memiliki toilet (WC) yang memadai, bahkan memaksa pengungsi untuk buang air besar menggunakan kantong plastik.
Sorotan Warga: Pemerintah Dinilai Lalai
Kekurangan fasilitas ini memicu kritik keras dari warga yang terdampak. Hamdani, salah seorang pengungsi dari Gampong Mancang, Kecamatan Meurah Dua, menyoroti penanganan darurat yang dinilai tidak serius oleh Pemerintah Daerah Pidie Jaya.
"Kami sangat kekurangan air bersih. Tempat penampungan air yang dibawa oleh pemerintah sebelumnya tidak pernah diisi ulang. Setelah wadah diletakkan di sini, petugasnya tidak pernah kembali lagi ke posko ini," keluh Hamdani kepada wartawan pada Rabu, 10 Desember 2025.
Hamdani juga mempertanyakan kebijakan pemerintah daerah terkait ketersediaan fasilitas sanitasi. Ia secara khusus menyebutkan keberadaan wc portable yang sempat digunakan secara masif selama pelaksanaan MTQ Aceh ke-37 di daerah tersebut beberapa waktu lalu.
"WC portable saat MTQ kemarin kan banyak, kenapa tidak dibawa saja ke tempat-tempat posko pengungsian untuk dipakai sementara waktu?" ujarnya, menegaskan perlunya solusi cepat.
Ancaman Kesehatan di Posko
Observasi media ini di beberapa posko pengungsian, termasuk di Meureudu dan Meurah Dua, menguatkan temuan bahwa banyak lokasi tidak dilengkapi dengan jamban yang memadai. Kondisi sanitasi yang buruk ini sangat rentan terhadap penyebaran penyakit menular, seperti diare, kolera, dan infeksi kulit.
Situasi di lapangan menegaskan adanya kelalaian dalam pemenuhan kebutuhan dasar warga terdampak bencana. Kekurangan air bersih dan sanitasi bukan hanya soal ketidaknyamanan, tetapi merupakan ancaman serius terhadap kesehatan dan keselamatan masyarakat.[Riski]
Posting Komentar untuk "Krisis Sanitasi di Pidie Jaya: Pengungsi Korban Banjir Terpaksa Buang Hajat di Plastik"