"Menikmati jangung bakar sambil menikmati kehijauan cemara di tas bukit, maka nikmat tuhan yang mana lagi yang engkau dustakan," sambung Asnawi sembari mengutip salah satu ayat dalam Al-quran.
Sigli, nalurinewsm.com -- Beungga merupakan salah satu nama gampong (desa) wilayah administrasi Kecamatan Tangse, Kabupaten Pidie.
Sejak dulu kala, daerah ini dikenal dengan salah satu daerah penghasil durian yang dikenal manis dan legit dan juga komuditi padi cantik.
Seiring perkembangan pariwisata sebagai salah satu sektor penopang ekonomi masyarakat, daerah tersebut kini menjadi salah satu wilayah tujuan wisata masyarakat lokal.
Letak giografis dan alam yang masih asri, masyarakat kerap menghabiskan waktu akhir pekan di wilayah Tangse, salah satunya di Dusun Blang Bubue, Gampong Beungga, Pidie.
Anda bisa membawa keluarga, handai taulan dan kolega untuk berkunjung ke Beungga dan anda akan disambut baik masyarakat setempat.
Keuchuik Gampong Beungga, Asnawi mengaku masyarakat setempat sudah sangat sadar terhadap kepariwisataaan yang terus berkembang di wilayah tersebut. Kini menjadi salah satu sektor yang mulai berdenyut dan kian berdampak terhdap perekonomian warga.
"Dampak perkembangan pariwisata sangat luar biasa, masyarakat bisa menjual kumuditi lokal dan disambut pengunjung," ujar Asnawi.
Beberapa tahun terakhir, jagung bakar yang dijajakan warga setempat di jalan lurus Beungga juga menjadi salah satu tempat pemberhentian wiasatawan dan pelintas.
Pengunungan nan hijau, kemercik air dan jalan lurus melengkapi perjanan yang mengesankan bagi setiap mata.
"Menikmati jangung bakar sambil menikmati kehijauan cemara di tas bukit, maka nikmat tuhan yang mana lagi yang engkau dustakan," sambung Asnawi sembari mengutip salah satu ayat dalam Al-quran.
Tidak hanya itu, kedes juga memaparkan sejumlah objek wisata yang bisa dikunjungi saat berada di lembah Beungga, seperti air terjun, kebun durian, tempat pengolah daging durian hingga sumber air bersih di daerah tersebut.
Ada beberapa air terjun yang bisa dijangkau masyarakat, yakni Air Terjun Gunong Sala, lokasi ini hanya berjarak 10 perjalanan dari jalan nasional Beureunuen-Tangse dan bisa diakses kendaraan roda dua. Selain itu, ad air terjun Teuracei di Dusun Krueng Beungga.
"Ada sumber air bersih yang bisa dikunjungi, anda juga bisa menikmati cemercik air dari beberapa terjun di Beungga, jadi ada banyak alternatif," ujarnya.
Dengan beragam sektor wisata yang disediakan alam, dana desa desa yang terbatas belum mampu mempuntu membenahi sektor tersebut secara meluas.
Pihaknya berharap campur tangan pemerintah daerah, provinsi dan pusat untuk memples sektor pariwisata di daerah tersebut agar tumbuh dan membantu sektor pendapatan warga di daratan tinggi Pidie tersebut.
"Alamnya sudah bagus, perlu sedikit sentuhan anggaran daerah, Aceh atau pusat untuk sektor pariwisatan di Tangse," terang Asnawi.[]