Dewan Sebut Program Bappeda Kerap Kopy Paste

Ilustrasi

Nalurinews.com
- Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Pidie ikut menyorot kinerja sejumlah satuan kerja perangkat kabupaten (SKPK) di  daerah tersebut, termasuk Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Pidie.

Dalam rekomendasi terhadap Laporan Pertanggungkawaban (LKPj) Bupati tahun anggaran 2024, dewan menuding lemahnya perencanan menjadi pemicu banyak program yang menguras Anggaran Pendapatan Banlanja Daerah (APBD) justru mangkrak.

Tidak tanggung-tanggung, dewan menermukan banyak inovasi dan program yang dtuangkan dalam dokumen buku anggaran merupakan hasil copy paste (potong, salin dan tempel).

“Dalam membuat buku anggaran, itu rencana pembangunannya sering copy paste setiap tahun,” terang Nasrul Syam, Ketua Pansus LKPj Bupati Pidie, Sabtu, 10 Mei 2025.

Terlantarnya Gedung Kemasan di Pasar Pidie dan fasilitas lain yang dibiayai APBK menjadi bukti nyata tidak adanya inovasi dan terobosan dari Bappeda Pidie dalam rencana pembangunan daerah.

Untuk itu, Nasrul Syam berharap satuan kerja yang mengurus perencanaan pembangunan daerah dibenahi dan diisi dengan orang-orang cerdas dan profesionalitas yang mempu menjabarkan program kepala daerah.

“Jangan seperti Gedung Kemasan di Pekan Pidie dan bangunan lain, kasihan uang rakyat yang sudah jadi gedung tapi mamfaatnya tidak ada,” timpa Nasrul Syam.[]

Posting Komentar untuk "Dewan Sebut Program Bappeda Kerap Kopy Paste "