Warga Resah, Gangguan Listrik di Aceh Terjadi Tanpa Pemberitahuan Jelas

Ilustrasi

NALURINEWS.COM
, Meureudu - Masalah kelistrikan di Aceh, yang dikenal sebagai "Tanah Serambi Mekkah", kembali menjadi perhatian publik setelah terjadi pemadaman listrik yang meluas pada hari Minggu, 16 November 2025, mulai pukul 16:30 hingga 03:30 dini hari. 

Warga di berbagai wilayah mengaku semakin resah lantaran gangguan ini kerap muncul tanpa adanya pemberitahuan resmi yang memadai.

​Pemadaman yang terjadi berjam-jam ini telah mengganggu aktivitas harian masyarakat dan memukul sektor usaha kecil. Para pedagang, khususnya yang bergantung pada mesin pendingin dan peralatan elektronik, menjadi pihak yang paling terdampak.

​"Listrik tiba-tiba padam, sehingga barang jualan kami terancam rusak. Kami sangat bingung dan tidak tahu pasti apa penyebab gangguan ini," keluh seorang pedagang di Meureudu.

​Tuntutan Transparansi dan Klarifikasi

​Pola pemadaman listrik yang terjadi dinilai tidak menentu—kadang berlangsung sebentar, namun seringkali memakan waktu berjam-jam—telah menimbulkan berbagai spekulasi dan pertanyaan besar di kalangan warga mengenai kondisi kelistrikan di Aceh.

​Hingga berita ini diturunkan, belum ada penjelasan resmi yang komprehensif dari pihak terkait mengenai penyebab utama dan solusi permanen atas gangguan tersebut. Ketiadaan informasi yang jelas memicu kegelisahan di masyarakat.

​Warga berharap Pemerintah Daerah dan instansi kelistrikan terkait dapat segera memberikan klarifikasi yang transparan, sekaligus menawarkan solusi cepat untuk mencegah terulangnya kejadian serupa.

"Kami hanya menuntut listrik yang stabil. Ini adalah kebutuhan dasar, bukan kemewahan," tegas seorang warga.

​Kondisi ini tidak hanya meresahkan, tetapi juga berpotensi mengganggu stabilitas perekonomian lokal. Masyarakat Aceh menantikan langkah cepat, tepat, dan terbuka agar pasokan listrik di Tanah Serambi Mekkah dapat kembali normal tanpa kekhawatiran.[Riski]


Posting Komentar untuk "Warga Resah, Gangguan Listrik di Aceh Terjadi Tanpa Pemberitahuan Jelas"