
Alat berat masih berusaha membersihkan DAS Krueng Meurudu yang tersbat lumpur dan kayu.
NALURINEWS.COM, Meureudu - Proses normalisasi Daerah Aliran Sungai (DAS) Krueng Meureudu, yang melintasi Kecamatan Meurah Dua dan Kecamatan Meureudu di Kabupaten Pidie Jaya, terus dipercepat pasca banjir bandang, Rabu, 26 November 2025.
Upaya ini dilakukan untuk membersihkan tumpukan lumpur dan gelondongan kayu yang menyumbat aliran sungai, dengan tujuan mengembalikan fungsi sungai dan mencegah potensi banjir susulan.
Saat ini, sebanyak dua belas alat berat telah dikerahkan ke lokasi. Alat-alat berat ini bertugas mengangkat material lumpur dan gelondongan kayu yang terbawa arus deras banjir bandang dan menumpuk di berbagai titik, menyebabkan penyempitan badan sungai.
"Kita kebut agar warga dan fasilitas umum tidak was-was dari banjir susulan," jelas Ikbal, salah satu petugas lapangan, Selasa, 16 Desember 2025.
Pemerintah daerah menyatakan bahwa pekerjaan dilakukan secara bertahap, meskipun menghadapi medan yang sulit dan volume material yang besar. Normalisasi memprioritaskan titik-titik rawan yang berpotensi menyebabkan luapan air saat terjadi hujan.
Warga sekitar menyambut positif upaya pembersihan ini. Mereka berharap proses normalisasi dapat segera tuntas agar aliran sungai kembali lancar dan aktivitas masyarakat dapat berjalan normal tanpa ancaman banjir.[Riski]
Posting Komentar untuk "Normalisasi Sungai Meureudu Dipercepat, Fokus Pembersihan Lumpur dan Kayu"