Gelar Aksi di Jalan Berkubang, Ini Sejumlah Tuntutan Fokusmata Aceh

“Kami dan masyarakat Tangse, mempertanyakan kembali kejelasan terhadap kesepakatan sekaligus janji dari PJ Gubernur Aceh itu, karena memeng belum jelas,” ujar Rahul.

Sigli, nalurinews.com – Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Ketua Forum Komunikasi Mahasiswa dan Pelajar Tangse (Fokusmata) Aceh menggelar aksi di kawasan jalan berkubang di Geuni, Gampong Lhok Keutapang, Kecamatan Tangse, Pidi, Minggu 21 Januari 2024.

Ketua Fokusmata Rahul Azmi, Sabtu, 22 Januari 2024 mengatakan, aksi tersebut digelar karena suara masyarakat tidak lagi nyaring ditelinga penguasa saat ini, terutama soal jalan rusak di daerah itu.

Masyarakat sudah berulang kali meminta pemerintah dan pihak terkait untuk memperbaiki ruas jalan rusak dan berlumput di Geunie agar diperbaiki hingga layak digunakan.

“Peringatan sudah terus-terusakn diingatkan, tetapi selalu tidak pernah diindahkan,” kata Rahul.

Bahkan, Pj Gubernur Aceh, Achmad Marzuki pernah menyambagi lokasi Dusun Genie dan melihat langung kesulitan warga melintasi jalan barlubang yang dibentuk truk proyak waduk Rukoh.

Dalam pertemuan dengan masyarakat dan para supir angkutan umum lintas Pidie – Meulaboh, Aceh Barat, Gubernur berjanji akan memperbaiki ruas jalan tersebut.

“Kami dan masyarakat Tangse, mempertanyakan kembali kejelasan terhadap kesepakatan sekaligus janji dari PJ Gubernur Aceh itu, karena memeng belum jelas,” ujarnya.

Ikut membentang spanduk, para mahasiswa juga mendorong pemerintah dan para pihak berkepentingan menggelar pertemuan terbuka dengan semua elemen masyarakat.

Sejauh pertemuan tersebut belum dilaksanakan, masyarakat meminta para pihak untuk menghantikan segala aktifitas galian C di wilayah Tangse untuk sementara waktu.

“Hentikan dulu pengambilan pasir dan batu di wailah Tangse, sampai jalan itu diperbaiki dulu dan kondisi layak pakai,” timpa Rahul.[]