Sigli, nalurinews.com -- Pasangan calon bupati dan wakil bupati , Sarjani Abdullah-Alzaizi memperoleh nomor urut dua pada pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) di Kabupaten Pidie.
Dalam pidato singkat usai penarikan nomor urut, Sarjani Abdullah mengaku terus mensyukuri setiap tahapan pilkada yang telah dilalui bersama Alzaizi, hingga tahap penarikan nomor urut.
"Moga Allah meridhai perjuangan kami untuk kembali memimpin Pidie di periode ke depan dengan satu tekad 'tapuga Pidie'," kata Sarjani Abdullah.
Sarjani merasa, banyak program-program yang telah dicetuskan pada periode memimpinnya tidak berkelanjutan, salah satuhya pembangunan masjid Al-Falah, program satu hari satu ayat bagi siswa sekolah, pengembangan sektor pariwisata dan kelautan.
Dukungan Partai Geridra dan Golkar memberikan harapan besar menuntaskan program yang tertuda tersebut, terlebih partai-partai nasional tersebut mendominasi parlemen ditingkat nasional.
"Pidie dengan segala kekurangan sumber pendapatan, mustahil bisa berkembang tanpa dukungan pemerintah pusat, kami yakin dengan konektivitas dengan partai nasional akan mudah membangun Pidie dimasa akan datang," sambung Sarjani.
Dalam kesempaten itu, Sarjani juga mengajak seluruh element masyarakat Kabupaten Pidie untuk bersama-sama menjaga keamanan dan kenyamanan menyambut kontestasi Pilkada di Pidie.
Ia meyakini, keamanan dan kenyamanan selama tahapan Pilkada hanya bisa di wujudkan oleh masyarakat Kabupaten Pidie dan tidak mudah terprofokasi dengan kabar hoax yang disebar pada media sosial.
"Pilkada harus juga menjadi ajang silaturahmi antar masyarakat dalam Kabupaten Pidie, maka dengan demikian tali silaturahmi akan tetap terjaga sesama kita," terang mantan bupati Pidie.
Pasangan calon bupati Pidie nomor urut 1 diisi Amiruddin-Anwar, nomor urut 3 dikuasai Jamaluddin-Sayuti dan nomor urut 4 dimiliki Zakaria-Imran Abubakar.[]