Sigli, nalurinews.com -- Penjabat Bupati (Pj) Pidie, Samsul Azhar kembali mengingatkan para petugas kesehatan untuk ikhlas mengapdi kepada masyarakat agar bisa terus memperkuat mutu pelayanan kepada masyarakat.
Penekanan untuk pelayanan bermutu di Pidie disampaikan Samsul Azhar saat memimpin upacara pada Hari Kesehatan Nasional (HKN) di halaman depan Kantor Dinas Kesehatan Kabupaten Pidie, Selasa, 12 November 2024.
"Kesehatan merupakan pelayanan dasar, ini perlu terus dikerjakan dengan iklas dan sungguh-sungguh," ujar Samsul.
Dalam kesempatan itu, Samsul juga membacakan amanat Menteri Kesehatan RI, Budi G. Sadikin. Dalam sambutannya, menkes mengambarkan bahwa Indonesia harus lolos menjadi negara berpendapatan tinggi dan mencapai visi Indonesia Emas tahun 2045.
Menurut Budi, untuk mencapai visi tersebut akan mulai sejak tahun 2025, dimana pertumbuhan ekonomi harus berada di kisaran 6% hingga 7%, secara berkelanjutan.
"Syarat utama kita bisa mencapai target di 2045, tepat 100 tahun usia bangsa kita adalah manusia Indonesia yang sehat dan cerdas dan mari kita bergandeng tangan," terang Menkes RI dalam sambutan yang dibacakan oleh Pj. Bupati Pidie.
Untuk itu, Budi mengajak sinergi dan kolaborasi yang erat antara pemerintah pusat, pemerintah daerah, dan seluruh elemen masyarakat, agar pilar transformasi kesehatan dapat ditegakkan.
Setidaknya ada tiga program yang ditekankan Presiden RI, Prabowo Subianto untuk bidang kesehatan, yakni pemeriksaan kesehatan gratis, penurunan kasus tuberkolosis (TB), dan pembangunan rumah sakit lengkap berkualitas di daerah terpencil dan tertinggal.
"Sangat diperlukan kontribusi maksimal dari semua pihak, dokter hingga tenaga kesehatan untuk kesuksesan program pemerintah tersebut, ikhlas dalam melayani masyarakat," seru Samsul.
Ia juga meminta seluruh petugas agar melaksanakan sosialisasi terkait imunisasi ke seluruh keluarga di Kabupaten Pidie dan memastikan setiap anak terimunisasi sehingga anak-anak dapat terlindungi dari inveksi virus dan berbagai penyakit.
Dalam peringatan HKN ke-60 di Pidie, pemerintah ikut menyerahkan Kartu Identitas Anak (KIA) hasil kolaborasi dengan Dinas Kependudukan Catatan Sipil (Disdukcapil) Pidie dan menyerahkan sertifikat imunisasi dasar lengkap kepada 300 anak.
Pemerintah juga menyerahkan tujuh kendaraan operasional sebagai pusesmas keloling untuk melayani masyarakat dinbeberapa wilayah di Pidie, yakni Puskesmas Geumpang, Mane, Tangse, Peukan Baro, Reubee, Ujong Rimba serta Gudang Farmasi.[]