NALURINEWS.COM, Banda Aceh - Komitmen kuat PT Pembangunan Aceh (PEMA) terhadap syariat Islam kembali diwujudkan melalui penyerahan zakat perusahaan tahun buku 2024 senilai Rp1,369 miliar kepada Baitul Mal Aceh (BMA). Penyerahan dana fantastis ini berlangsung khidmat di Kantor BMA pada Kamis, 20 November 2025, dan diterima langsung oleh Pimpinan BMA, Abon Yunus.
Dukungan PEMA untuk Ekonomi Umat
Perusahaan milik Pemerintah Aceh ini menegaskan bahwa kewajiban zakat adalah bentuk dukungan nyata untuk memperkuat ekosistem ekonomi umat. Perwakilan PEMA menyatakan harapannya agar zakat ini menjadi instrumen penting dalam pemerataan kesejahteraan dan memperkuat peran BMA dalam membantu masyarakat.
“Pembayaran zakat adalah dukungan nyata kami. Kami berharap langkah PEMA ini dapat menjadi contoh dan mendorong seluruh BUMD serta perusahaan swasta di Aceh untuk turut patuh terhadap syariat,” ujar perwakilan PEMA.
BMA Jamin Dana Tepat Sasaran
Pimpinan BMA, Abon Yunus, menyampaikan apresiasi atas konsistensi PEMA menyalurkan zakat setiap tahun. Ia menjamin bahwa seluruh dana akan dikelola dengan penuh tanggung jawab dan disalurkan kepada mustahik melalui program yang berfokus pada pengentasan kemiskinan.
Program prioritas penyaluran dana zakat ini mencakup:
- Bantuan modal usaha untuk keluarga prasejahtera.
- Beasiswa pendidikan bagi pelajar kurang mampu.
- Program kesehatan dan pemulihan gizi.
- Bantuan konsumtif untuk lansia dan kaum duafa.
“Setiap rupiah zakat ini akan kami pastikan penyalurannya tepat sasaran dan memberi dampak langsung bagi kesejahteraan masyarakat Aceh,” tegas Abon Yunus.
Dorongan Pengamat Syariah
Pengamat ekonomi syariah menilai kolaborasi PEMA dan BMA ini sebagai model ideal tata kelola perusahaan berbasis syariat. Hal ini diperkirakan akan memberi dorongan signifikan bagi program pengentasan kemiskinan di Aceh. Masyarakat berharap perusahaan-perusahaan lain dapat mengikuti jejak PEMA, sehingga kekuatan Aceh dalam meningkatkan kesejahteraan dapat semakin besar.[Riski]
Posting Komentar untuk "PEMA Tebar Manfaat Rp1,3 Miliar Zakat, BMA Siap Sasar Mustahik Prioritas"