Sekretaris KIP Pidie, Neti Saparita dikonfirmasi wartawan, Selasa 13 Februari 2024 mengatakan, miliaran dana yang ditranfer pihaknya kepada PPS beberapa hari lalu dan akan digunakan untuk kebutuhan tempat pemungutan suara (TPS) pada 14 Februari besok.
"Dana itu dikirim melalui rekening PPS, tapi sepenuhnya digunakan oleh KPPS, karena KPPS tidak ada sekretariat," ujar Neti.
Neti merincikan, setiap TPS mendapatkan alokasi sebesar Rp 4.773.600, dana tersebut akan digunakan untuk pembuatan TPS sebesar Rp 2 juta, sewa printer Rp 500 ribu, untuk operasional Rp 1 juta.
Sebagian lain dipergunakan untuk makan minum PPS selama satu hari hari dan malam minim KPPS selama dua hari, termasuk multi vitamin.
Ia juga memastikan, agar dana untuk kebutuhan TPS tersebut dapat digunakan seutuhnya untuk proses pemungutan suara dan kebutuhan petugas TPS di setiap desa di Pidie.
"Dana itu sudah dikirim Sabtu pekan lalu, karena KPPS harus membangun TPS dan kebutuhan lain," ujarnya.